Tersayang untukmu yang di sana
Jauh merantau mengikuti gerakan angin yang berhembus
Arah matahari dari timur tenggelam ke ufuk barat
Tak pernah lelah kakimu berjalan
Di atas bumi yang bulat serta tanpa ujung
Hanya ada senyuman manis dibalik wajahmu
Yang indah mewarnai bunga-bunga di taman surga
Dunia yang fana
Gulungan ombak hembusan angin sepoi-sepoi
Sinar mentari yang tak pernah lelah menyertai perjalananmu
Akankah engkau pergi meninggalkanku jauh di sini
Tinggal bayanganmu yang ada di dalam benak sang pudjangga
Engkau akan selalu ku kenang dalam setiap coretan tinta
Di atas kertas putih ku menarikan pena emas untukmu
Ingin ku goreskan tinta dari pena emas
Di birumu langit dan putihnya awan
Senin, 27 April 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar